Selasa, 29 Januari 2008

Sabtu 26, Januari 2008

Jam 07.30 WIB. Pagi yang cerah. Saya bangun pagi-pagi banget dan ini rekor bangun terpagiku, komplit dengan : belek mata, iler, mulut bau jigong, rambut acak-acakan. Soalnya malamnya baru pulang dari dosen minta tanda tangan revisi terakhir skripsi gw, Alhamdulillah sih udah beres semua tinggal nunggu pake Toga aja tanggal 20 Februari 2008, doain yah moga lancar2 aja, ga ada kerusuhan, teror bom, demo karyawan, dan yang jelas pas wisuda gw ga ada PILKADA di Kampus.

Oh iyah sampe lupa ngegrutunya, habis itu saya langsung ambil handuk dan nyalain air keran ngisi bak mandi yang kosong terus tiap jamnya gara-gara bocor, yahh lumayan lama nunggunya sampe penuh, maklum ga kebeli semen buat nambel bak, habis buat ngisi lambung saya aja yang kosong karena lapaaar. 1 jam gw nunggu air penuh di bak mandi sambil tidur2an lagi dikasur. Jam 8.30 pagi gw bangun lagi bergegas mandi, pake baju, dan bangunin Mas Slamet yang mau rencana pergi ke Mall Kelapa Gading untuk ngeliat Launching Perdana asus ngejual Laptop ukuran mini.



Jam 09.10 saya bersama mas slamet bergegas berangkat ke jakarta, tapi sebelumnya kita berdua janjian dulu sama sarif dan ciko di terminal Bubulak Bogor. Setelah berkumpul dengan mereka semua, saya berangkat bareng2, naik angkot 03 jurusan baranangsiang-bubulak. Di dalam angkot saya punya pengalaman menarik, kebetulan di dalam angkot cuman ada saya, mas slamet, sarif, ciko dan supir angkot, pada saat angkot berjalan perlahan2 untuk mencari penumpangnya, terlihat seorang wanita cantik, dan lugu menyetop angkot yang kita tumpangi sebut saja bunga, 22. Dia duduk ditengah-tengah bangku antara mas slamet dan sarif yang muat cuman buat 6 orang dan saya berdua dengan ciko di bangku yang muat 4 penumpang, sepanjang jalan bunga, itu diam saja, lalu ciko iseng menyentuh kakinya, ciko bilang ke wanita itu ”sorry mba ga sengaja”, si bunga menjawab “ah ga apa2” diiringi dengan sebuah senyuman manis, eeeh ciko ke geeran di senyum juga. Padahal saya sudah tau niat hati ciko mau kenalan dengan bunga, tapi malu. Angkot hampir menuju terminal kita masih dengan si bunga, sarif mulai mengeluarkan sejumlah uang untuk ongkos angkot dari celananya, dia punya niat sih mau bayarin kita dan si bunga didalam angkot tapi kurang Rp.3000,- sarif akhirnya meminjam ke ciko Rp.3000,- setelah turun sarif yang bayar ongkos angkotnya, dengan percaya diri yang tinggi dan sifat dermawannya sarif membayar ongkos angkotnya ke bunga, bunga berkata: “mas ga usah repot2, sarif menjawab: “aahh udah ga apa2, tapi kata supir angkot berkata lain:” mas kurang Rp.3000,- muka sarif langsung merah menahan malu, soalnya kita bertiga ga memegang uang recehan. Akhirnya si bunga membayar sendiri.

Kemudian kita bergegas berangkat mencari bus yang menuju ke Kelapa Gading, akhirnya kita mendapatkan bus tersebut, lalu berangkatlah kita ber-empat. Jam 13.00 WIB kita tiba di Mall Kelapa Gading, dan kita menuju Launching Laptop Merk asus yang akan dimulai acaranya jam 14.00, dengan semangatnya sarif dan ciko langsung bergegas kedalam Mall, mereka (Lafdi dan Ciko) berkata langsung ke diri saya :“aku punya niat beli Laptop Program Windows, tapi klo terbatas produknya, gw beli yang Linux aja deh, setelah tiba, ternyata antrian pembeli Laptop panjang banget dan banyak sekali masyarakat yang ingin membeli produk tersebut, soalnya produk IT tersebut baru ada di Indonesia dan di jual dengan jumlah yang terbatas. Akhirnya kita semua terpaksa ikut mengantri dari sekian ratus orang yang.


Dua jam berlalu dan menunjukkan pukul 16.00, kita bertiga (Sarif, Ciko dan saya) mulai jenuh karena antrian yang panjang, akhirnya berdampak ke badan kita antara lain ”perut keroncongan, tenggorokan kering, kaki pegel2, lutut lemes, dan mata mulai sakit-sakit dan perih karena 2 jam yang diliat sebenarnya bukannya antrian sama memburu laptop tapi wanita yang cantik 2x and seksi 2x”.

Ditambah lagi informasi yang diberitahukan oleh MC-nya stok Laptop tinggal 60 unit lagi dari jumlah 300 unit yang menambah pesimis diri kita tidak mendapatkan Laptop tersebut. Tapi saya liat mas slamet ga patah semangat and ga patah tuhh badannya yang peot kaya triplek. Sarif mulai jenuh dan langsung berkata sama bandy: “gw lapaaaar banget buuuung” dan langsung narik tangan bandy lansung berkata: ayooo nyari makanan udah gaa tahan neeeh, langsung aku jawab: eh rif loo udah kaya orang yang lagi nahan mules mau pup aja”. Lalu ciko juga ga kuat dari antrian dan dia juga ga tahan nahan lapar, akhirnya kita bertiga sepakat mau beli makanan dengan mengorbankan antrian yang sudah susah payah berdiri lama. Setelah makan siang usai ciko dan sarif melamun dan menghayal saja seperti anak kecil yang tidak tercapai keinginannya untuk membeli mainan, lucu memang melihat mereka berdua, padahal mereka Mahasiswa S2 Lho. saya melihat mereka seperti orang yang menyesal meninggalkan antrian untuk membeli Laptop. Tapi sarif langsung punya ide yang reaktif, dan berkata: ”akhhh dari pada nunggu antrian yang panjang lagi, mending gw beli celana merk Lee Cooper walau Laptop Program Linux ga kebeli, yang penting gaa malu 2x in pergi jauh2 ke Jakarta, beli celana agak mahal ”. Sarif sejak awal mendapat informasi ada penjualan Laptop Mini Merk asus program Linux dia tertarik banget, tapi sesampainya di Mall Kelapa Gading Bukanyya laptop program linux yang ke beli tapi celana panjang merk lee cooper.

Kita bertiga langsung bergegas pergi menuju Mas Slamet yang masih terus berjuang menunggu di antrian, karena kesabarannya itu dan tidak termakan oleh isu dari MC yang selalu memberi informasi produk laptop tinggal sedikit lagi, akhirnya dengan rasa cemas dan waswas, dan takut Produk habis Mas slamet mendapatkan juga dengan apa yang diinginkan yaitu bisa mendapatkan dan membeli Laptop merk Asus dengan Linux. Ciko dan sarif langsung bertanya ke Slamet: ” Gimana Berhasil Ga mendapatkan Barangnya?” Slamet Jawab: ”Akhirnya Dapat juga Linux-nya” eh Sarif dan Ciko Membalas dengan Menjawab: Aku Juga dapat Lee Cooper”

Begitulah Kisah kita selama Jalan-jalan seharian Ke Mall Kelapa Gading. Asyik, Melelahkan, Lucu-lucu lagi orangnya